TINGKAT PENGETAHUAN SWAMEDIKASI DIARE AKUT DI BANJAR ROBOKAN PADANGSAMBIAN KAJA
Abstrak
Diare akut merupakan masalah kesehatan yang umum dan dapat berakibat fatal jika tidak ditangani dengan benar. Penelitian akut serta hubungannya dengan faktor demografis. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain penelitian cross-sectional, di mana data dikumpulkan melalui kuesioner yang dibagikan kepada 97 responden di Banjar Robokan. Analisis data dilakukan menggunakan statistik uji Chi-Square untuk mengetahui hubungan antara variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 55,67% responden memiliki tingkat pengetahuan baik, dan 44,33% memiliki pengetahuan cukup. Tidak ada responden yang berada dalam kategori kurang. Terdapat hubungan signifikan antara pengetahuan dan jenis kelamin, tetapi tidak ditemukan hubungan antara pengetahuan dan faktor pekerjaan, usia, atau pendidikan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat pengetahuan masyarakat tentang swamedikasi diare akut di Banjar Robokan cukup baik, namun masih ada kebutuhan untuk peningkatan pemahaman masyarakat melalui program edukasi kesehatan. Penelitian ini memberikan wawasan penting untuk pengembangan kebijakan kesehatan di masyarakat khususnya diare.